ROOM 1604, Bangkok Intl Hospital
16th NOV 2010-06.31 AM
Sekarang Idul Adha, 10 Dzulhijjah 1431 Hijriah. Dan aku melewatinya di rumah sakit karena infeksi saluran urine. Sendiri, benar-benar sendiri sekarang, disini......................ribuan kilometer dari rumah, terkapar sakit !!!
17th NOV 2010-11.43 AM
Barusan dokter spesialis urologinya datang, dan kasi tau bahwa ditemukan batu di saluran antara ginjal kiri dan kantung kemihku. Batu ini yang menyebabkan infeksi dan membuat urineku penuh darah kemarin malam. Yang menyebabkan aku tak mampu berdiri dan berakhir di ICCU rumah sakit ini. Aku harus dioperasi segera !!! Sebelum bertambah parah dan bisa mengakibatkan ginjalku rusak total. Which is mean..................I am one step ahead to the grave yard.....................!!!
MONTANI PARA LIBERI
For the Mountaineers............!!!
"Mountain are cathedrals: grand and pure, the houses of my religion. I go to them as humans go to worship. From their lofty summits, I view my past, dream of the future, and with unusual acuity I am allowed to experience the present moment. My strength renewed, my vision cleared, in the mountains I celebrate creation. On each journey I am reborn." (ANATOLI BOUKREEV @ Above the Clouds)
Wednesday, 8 December 2010
Monday, 6 December 2010
PERJALANAN MASIH JAUH
Sudah kembali aku, si Elang yang selalu terbang sendiri dalam sunyi. Ke sarang sementaraku yang bernama Jakarta. Sarang yang sudah tak begitu nyaman lagi belakangan ini, karena polusi udara, macet, dan tata kota yang semrawut. Belum lagi perasaan kehilangan belakangan ini, akan sebuah benda bernama "CINTA".
Yaaah................entah kenapa, belakangan ini aku mulai tak mencintai lagi kota ini. Walaupun kota ini terkadang aku rindukan ketika aku berkelana di pelosok-pelosok dunia yang jauh. Walau secara hakiki kota ini tak akan pernah bisa hilang dari sudut hatiku. Karena kota ini adalah ibukota Negaraku yang bernama Indonesia dan amat sangat aku cintai sepenuh-penuh hati. Negara yang aku rela menyabung nyawa untuk kedaulatan dan kewibawaannya. Walau untuk itu aku harus hilang tak berbekas bagai debu tertiup angin, mati dalam sunyi tanpa nisan di negeri tak bernama.
Mungkin hal ini adalah sebagai akibat terlalu banyak sudah negeri-negeri yang aku singgahi. Dan aku mulai menyatu secara perlahan-lahan dengan negeri-negeri tersebut. Mulai terpaut jiwaku pada negeri-negeri itu dan para penghuninya. Lalu ketika aku kembali lagi kemari, ke kampung besar bernama Jakarta ini, hati dan jiwaku sudah berceceran disepanjang jalan negeri-negeri yang aku sempat singgahi dalam pengembaraanku. Atau mungkin lebih karena keinginan-keinginan jiwaku untuk selalu mengembara ke dunia-dunia jauh ? Sehingga aku merasa tak lagi hanya menjadi bagian dari kampung besar ini, tapi sudah merasa jadi bagian sebuah dunia yang terbentang maha luas. Sebuah dunia yang ternyata masih terlalu luas untuk dijelajahi seketika sekejap mata. Dan ternyata perjalananku masih jauh...................Yaa masih jauh............................................!!!!
Mungkin hari ini aku harus berhenti sementara disini untuk beberapa saat, walaupun sebenarnya aku masih ingin terus berjalan-jalan memuaskan dahaga jiwaku sebagai pengelana dunia. Tapi sepertinya aku memang butuh istirahat sekarang. Awal tahun baru Hijriah ini, menjelang akhir tahun Masehi. Aku harus mendapatkan kembali "CINTA" yang hilang di kota ini. Yang telah membawa separuh atau mungkin seluruh semangat hidupku. Yang telah memberiku energi baru untuk kemudian mengepak sisa-sisa jiwaku buat diajak berkelana kemana saja. Kelana yang penuh makna, demi sebuah "CINTA" pada tanah air bernama INDONESIA RAYA...................dan perjalanan itu masih jauh.......................teramat jauh..........................................!!!
Dan aku akan terus berjalan, berkelana dalam sunyi demi "CINTA" itu. Hingga akhirnya aku mungkin hilang tak berbekas bagai debu yang tertiup angin, mati dalam sunyi tanpa nisan di negeri tak bernama. Tapi aku akan bahagia karena aku kerjakan semua itu dengan sepenuh-penuh "CINTA"
Yaaah................entah kenapa, belakangan ini aku mulai tak mencintai lagi kota ini. Walaupun kota ini terkadang aku rindukan ketika aku berkelana di pelosok-pelosok dunia yang jauh. Walau secara hakiki kota ini tak akan pernah bisa hilang dari sudut hatiku. Karena kota ini adalah ibukota Negaraku yang bernama Indonesia dan amat sangat aku cintai sepenuh-penuh hati. Negara yang aku rela menyabung nyawa untuk kedaulatan dan kewibawaannya. Walau untuk itu aku harus hilang tak berbekas bagai debu tertiup angin, mati dalam sunyi tanpa nisan di negeri tak bernama.
Mungkin hal ini adalah sebagai akibat terlalu banyak sudah negeri-negeri yang aku singgahi. Dan aku mulai menyatu secara perlahan-lahan dengan negeri-negeri tersebut. Mulai terpaut jiwaku pada negeri-negeri itu dan para penghuninya. Lalu ketika aku kembali lagi kemari, ke kampung besar bernama Jakarta ini, hati dan jiwaku sudah berceceran disepanjang jalan negeri-negeri yang aku sempat singgahi dalam pengembaraanku. Atau mungkin lebih karena keinginan-keinginan jiwaku untuk selalu mengembara ke dunia-dunia jauh ? Sehingga aku merasa tak lagi hanya menjadi bagian dari kampung besar ini, tapi sudah merasa jadi bagian sebuah dunia yang terbentang maha luas. Sebuah dunia yang ternyata masih terlalu luas untuk dijelajahi seketika sekejap mata. Dan ternyata perjalananku masih jauh...................Yaa masih jauh............................................!!!!
Mungkin hari ini aku harus berhenti sementara disini untuk beberapa saat, walaupun sebenarnya aku masih ingin terus berjalan-jalan memuaskan dahaga jiwaku sebagai pengelana dunia. Tapi sepertinya aku memang butuh istirahat sekarang. Awal tahun baru Hijriah ini, menjelang akhir tahun Masehi. Aku harus mendapatkan kembali "CINTA" yang hilang di kota ini. Yang telah membawa separuh atau mungkin seluruh semangat hidupku. Yang telah memberiku energi baru untuk kemudian mengepak sisa-sisa jiwaku buat diajak berkelana kemana saja. Kelana yang penuh makna, demi sebuah "CINTA" pada tanah air bernama INDONESIA RAYA...................dan perjalanan itu masih jauh.......................teramat jauh..........................................!!!
Dan aku akan terus berjalan, berkelana dalam sunyi demi "CINTA" itu. Hingga akhirnya aku mungkin hilang tak berbekas bagai debu yang tertiup angin, mati dalam sunyi tanpa nisan di negeri tak bernama. Tapi aku akan bahagia karena aku kerjakan semua itu dengan sepenuh-penuh "CINTA"
Sunday, 21 November 2010
On Board EK 359 Jakarta-Dubai
Berpacu dengan waktu menerabas Jakarta yang selalu macet. Kucoba untuk mengobati rasa sepi dan kangenku dengan mengunjungi kawan-kawan Tim Carstensz-One yang sedang latihan renang di hotel F-1, Cikini.
Kudapati mereka sedang rapat ketika aku sampai. Tak sempat aku ngobrol banyak, aku harus segera kembali ke airport untuk terbang lagi. I dont want miss my flight again ! Not anymore !!! Tubuh yang masih lelah karena baru keluar dari rumah sakit dan kemarin kurang tidur mengikuti pertemuan yang melelahkan bersama supervisorku. Tapi harus dibawa terbang lagi.
Heyyy..........kau lelaki perkasa, jangan cengeng dan jangan jadi lemah !!! Kau ditakdirkan untuk menempuh jalan ini sendiri. Dan banyak orang mengandalkanmu !!!
Jalani saja tugasmu sesuai yang telah kau pahami sebagai laki-laki sejati ! Sesuai yang telah diajarkan dan diperintahkan kepadamu secara professional ! Jangan pernah menyerah kalah oleh rasa lelah atau marah !!! NEVER........NEVER........NEVER !!!
Jadi sekarang kusetel saja Wolfgang Amadeus Mozart dari bangku pesawat yang sedang kutumpangi ini buat menyegarkan pikiran dan badan yang cukup lelah. Well.....Have A nice flight and nice sleep ! Happy flying again Lone Eagle.............!!!
Kudapati mereka sedang rapat ketika aku sampai. Tak sempat aku ngobrol banyak, aku harus segera kembali ke airport untuk terbang lagi. I dont want miss my flight again ! Not anymore !!! Tubuh yang masih lelah karena baru keluar dari rumah sakit dan kemarin kurang tidur mengikuti pertemuan yang melelahkan bersama supervisorku. Tapi harus dibawa terbang lagi.
Heyyy..........kau lelaki perkasa, jangan cengeng dan jangan jadi lemah !!! Kau ditakdirkan untuk menempuh jalan ini sendiri. Dan banyak orang mengandalkanmu !!!
Jalani saja tugasmu sesuai yang telah kau pahami sebagai laki-laki sejati ! Sesuai yang telah diajarkan dan diperintahkan kepadamu secara professional ! Jangan pernah menyerah kalah oleh rasa lelah atau marah !!! NEVER........NEVER........NEVER !!!
Jadi sekarang kusetel saja Wolfgang Amadeus Mozart dari bangku pesawat yang sedang kutumpangi ini buat menyegarkan pikiran dan badan yang cukup lelah. Well.....Have A nice flight and nice sleep ! Happy flying again Lone Eagle.............!!!
Some Where on The Air...............!!!
Setelah kemarin dua malam terkapar di rumah sakit yang amat bagus. Karena di dapati batu sebesar 6 mm di saluran urine ku, lalu menerima perawatan canggih berbiaya hampir tiga puluh lima juta rupiah yang syukurnya dibayari kantor. Aku akhirnya kembali harus bekerja.
Walaupun lelah masih terasa, tapi jadwal kerja sudah tersusun dan harus dilaksanakan !
Walaupun lelah masih terasa, tapi jadwal kerja sudah tersusun dan harus dilaksanakan !
Wednesday, 3 November 2010
BECAUSE ITS THERE......................!!!
Setelah dua minggu menunggu dalam suasana yang mulai dilingkupi kejenuhan, akhirnya kemarin sore keluar keputusan bahwa tim Carstensz One akan berangkat minggu depan. Tapi sayangnya slot perizinan yang diberikan Freeport hanya buat sepuluh orang. Sayang sekali, sebagian kawan-kawan lain yang sudah sama-sama berlatih selama sebulan lebih harus merelakan dirinya untuk tidak ikut. "GUYS, Dont Ever GIVE UP !!!" Because Its There and still There, there will be another chance for you all...............!!!
Sementara aku sendiri, dengan berat hati terpaksa mengundurkan diri dari Tim. Karena aku harus berangkat menyelesaikan pekerjaan-pekerjaanku yang sudah tertunda. Supervisorku sudah tak mau lagi berkompromi. Dalam telepon terakhir ia menginstruksikan diriku untuk segera melapor ke Bangkok. Well.....No Worries Boss, I will be there soon.
Aku juga sangat sedih dengan keputusan ini, karena kehilangan kesempatan untuk berlatih lagi di salju abadi negeri sendiri. Sebelum melanjutkan langkah kakiku menuju puncak-puncak dunia lainnya sesuai mimpi-mimpi yang sudah aku pahat bertahun-tahun. Kawan-kawan, semoga kalian mengerti dengan keputusanku ini. Kalau saja aku bisa, aku akan memilih untuk pergi bersama kalian terlebih dahulu. Lalu baru aku melapor ke Bangkok. Tapi sekarang sudah tak bisa, dan supervisorku sudah cukup berbaik hati memberi waktu lebih beberapa minggu kemarin.
Yaah......begitulah, dalam hidup ada pilihan-pilihan yang harus kita buat dan putuskan. Walaupun kadang tak semua pilihan itu menyenangkan. Tapi kita harus tetap maju, seberat apapun pilihan yang harus dijalani. Hidup adalah soal pilihan. Jangan pernah menyerah yaa kawan-kawan berlatihku !!! Siapapun nanti yang akan tereliminasi sore ini, jangan pernah menyerah untuk terus bermimpi dan berjuang mewujudkan impian itu. Because Its There and still There !!!
Sementara aku sendiri, dengan berat hati terpaksa mengundurkan diri dari Tim. Karena aku harus berangkat menyelesaikan pekerjaan-pekerjaanku yang sudah tertunda. Supervisorku sudah tak mau lagi berkompromi. Dalam telepon terakhir ia menginstruksikan diriku untuk segera melapor ke Bangkok. Well.....No Worries Boss, I will be there soon.
Aku juga sangat sedih dengan keputusan ini, karena kehilangan kesempatan untuk berlatih lagi di salju abadi negeri sendiri. Sebelum melanjutkan langkah kakiku menuju puncak-puncak dunia lainnya sesuai mimpi-mimpi yang sudah aku pahat bertahun-tahun. Kawan-kawan, semoga kalian mengerti dengan keputusanku ini. Kalau saja aku bisa, aku akan memilih untuk pergi bersama kalian terlebih dahulu. Lalu baru aku melapor ke Bangkok. Tapi sekarang sudah tak bisa, dan supervisorku sudah cukup berbaik hati memberi waktu lebih beberapa minggu kemarin.
Yaah......begitulah, dalam hidup ada pilihan-pilihan yang harus kita buat dan putuskan. Walaupun kadang tak semua pilihan itu menyenangkan. Tapi kita harus tetap maju, seberat apapun pilihan yang harus dijalani. Hidup adalah soal pilihan. Jangan pernah menyerah yaa kawan-kawan berlatihku !!! Siapapun nanti yang akan tereliminasi sore ini, jangan pernah menyerah untuk terus bermimpi dan berjuang mewujudkan impian itu. Because Its There and still There !!!
Monday, 25 October 2010
Dan Kamipun menunggu...........!!!
Jalan-jalan adalah pekerjaan paling mengasyikkan. Apalagi jika jalan-jalannya itu bersama kawan-kawan dekat dan tempat tujuannya adalah Carstensz Pyramid di Pegunungan Sudirman, Papua. Puncak tertinggi di Indonesia dan Australasia-Oceania. Salah satu dari tujuh puncak tertinggi lempeng benua. Atau lebih tenar dengan nama Seven Summits dalam dunia para pendaki gunung serius.
Tapi sebaliknya menunggu adalah pekerjaan yang paling membosankan, apalagi bila segala persiapan sudah dilaksanakan, semua jadwal yang lain sudah digeser demi jalan-jalan asyik ke Carstensz Pyramid itu. Yaah............sudah hampir seminggu ini kami semua Tim Carstensz One, harus menunggu dengan sabar kapan akan take off ke Timika, Papua.
Ada rasa bosan mulai menjajah kala menunggu seminggu ini. Dalam rencana Rabu (18 Oktober 2010) kemarin, kami akan berangkat. Tapi tak jadi karena menunggu seat pesawat tersedia. Sementara Tim Kilimanjaro sudah berangkat Kamis (19 Oktober 2010) malam. Untuk menjaga kekompakan Tim dan menjaga fisik supaya tidak down, Coach menggelar lagi latihan ringan di PasFest, Kuningan. Setiap hari seperti biasa.
Tapi sebaliknya menunggu adalah pekerjaan yang paling membosankan, apalagi bila segala persiapan sudah dilaksanakan, semua jadwal yang lain sudah digeser demi jalan-jalan asyik ke Carstensz Pyramid itu. Yaah............sudah hampir seminggu ini kami semua Tim Carstensz One, harus menunggu dengan sabar kapan akan take off ke Timika, Papua.
Ada rasa bosan mulai menjajah kala menunggu seminggu ini. Dalam rencana Rabu (18 Oktober 2010) kemarin, kami akan berangkat. Tapi tak jadi karena menunggu seat pesawat tersedia. Sementara Tim Kilimanjaro sudah berangkat Kamis (19 Oktober 2010) malam. Untuk menjaga kekompakan Tim dan menjaga fisik supaya tidak down, Coach menggelar lagi latihan ringan di PasFest, Kuningan. Setiap hari seperti biasa.
Thursday, 14 October 2010
The TEAM have to Be Prepare Quickly !!!
Setelah pulang latihan lapangan di G.Salak dan tebing Ciampea malam minggu kemarin. Semua diberi waktu istirahat satu hari di hari Senin, lalu Selasa sore seperti biasa jogging bersama di GOR Sumantri Brodjonegoro, Pasar Festival. Walaupun minus teman-teman TV ONE yang lagi sibuk belanja alat-alat perlengkapan pribadinya masing-masing, latihan tetap berlangsung dengan serius dan fokus.
Usai jogging bareng, Mul mengumpulkan semua anggota tim yang dari Mapala, ada bang Agam, Agung, Wening, Dadang, Agi, Jamal, Dewe sang Ketua, Ali, Mujhab, Tata dan Duti yang telat datangnya. Semua duduk melingkar di pinggir jogging track mendengarkan briefing dari Mul.
Yang dibicarakan adalah soal kesempatan yang akan semakin berkurang, karena dari 18 seat yang diajukan, hanya disetujui 15 seat saja oleh yang punya kuasa yaitu PT.Freeport Indonesia. Dan secara otomatis jatah kawan-kawan muda Mapala yang bisa ikut juga akan berkurang. Semua diminta untuk saling mendukung satu sama lain, siapapun yang terpilih dalam proses seleksi nantinya. Semua diharapkan tetap kompak, baik yang terpilih maupun yang tidak. Cukup lama juga briefing itu diadakan.
Rabu jadwal latihan renang juga tetap berjalan, minus teman-teman TV ONE, kami seperti biasa water trappen 2x15 menit di kolam Pasar Festival, dilanjutkan dengan menahan nafas satu menit minimal sebanyak 20x dalam air. Lalu sebagai menu penutup adalah renang 10x bolak-balik tanpa henti.
Ada cerita lucu kala usai latihan renang di kolam Pasar Festival yang penuh dengan homo-homo. Mujhab yang ganteng dan brondong, ditawari buat ganti baju bareng oleh seorang homo sambil senyam-senyum. Syukurnya Mujhab yang lugu dan polos tidak menerima ajakan itu. Kalau enggak mungkin sudah terjadi pelecehan seksual di ruang ganti pria sore itu. Hehehehe !
Adolf yang berbadan besar dan tegap, langsung saja menyela "Kalo ada yang macem-macem gue tampolin ntar" terang saja ucapan Adolf ini membuat para homo-homo jadi keder, apalagi melihat tampilan bodi Adolf yang tinggi dan besar. (Atau jangan-jangan para homo malah nafsu juga ama Adolf yaaa ??? secara doi tinggi, putih dan besar gitu looohhh..........Hahaha......."PEACE Dolf......!!!)
Usai jogging bareng, Mul mengumpulkan semua anggota tim yang dari Mapala, ada bang Agam, Agung, Wening, Dadang, Agi, Jamal, Dewe sang Ketua, Ali, Mujhab, Tata dan Duti yang telat datangnya. Semua duduk melingkar di pinggir jogging track mendengarkan briefing dari Mul.
Yang dibicarakan adalah soal kesempatan yang akan semakin berkurang, karena dari 18 seat yang diajukan, hanya disetujui 15 seat saja oleh yang punya kuasa yaitu PT.Freeport Indonesia. Dan secara otomatis jatah kawan-kawan muda Mapala yang bisa ikut juga akan berkurang. Semua diminta untuk saling mendukung satu sama lain, siapapun yang terpilih dalam proses seleksi nantinya. Semua diharapkan tetap kompak, baik yang terpilih maupun yang tidak. Cukup lama juga briefing itu diadakan.
Rabu jadwal latihan renang juga tetap berjalan, minus teman-teman TV ONE, kami seperti biasa water trappen 2x15 menit di kolam Pasar Festival, dilanjutkan dengan menahan nafas satu menit minimal sebanyak 20x dalam air. Lalu sebagai menu penutup adalah renang 10x bolak-balik tanpa henti.
Ada cerita lucu kala usai latihan renang di kolam Pasar Festival yang penuh dengan homo-homo. Mujhab yang ganteng dan brondong, ditawari buat ganti baju bareng oleh seorang homo sambil senyam-senyum. Syukurnya Mujhab yang lugu dan polos tidak menerima ajakan itu. Kalau enggak mungkin sudah terjadi pelecehan seksual di ruang ganti pria sore itu. Hehehehe !
Adolf yang berbadan besar dan tegap, langsung saja menyela "Kalo ada yang macem-macem gue tampolin ntar" terang saja ucapan Adolf ini membuat para homo-homo jadi keder, apalagi melihat tampilan bodi Adolf yang tinggi dan besar. (Atau jangan-jangan para homo malah nafsu juga ama Adolf yaaa ??? secara doi tinggi, putih dan besar gitu looohhh..........Hahaha......."PEACE Dolf......!!!)
Subscribe to:
Posts (Atom)